Kuala Kapuas, creatornews.id – Anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Algrin Gasan, mendorong generasi muda untuk ikut serta dalam dunia pertanian dengan pendekatan yang modern dan berbasis teknologi. Menurutnya, sektor pertanian tidak boleh hanya identik dengan kaum tua.
“Kita butuh anak muda turun ke sawah, ke ladang, tapi dengan alat dan strategi baru yang lebih efisien,” ujar Algrin, Jumat (7/2/2025).
Legislator dari Fraksi Golkar ini menyebut bahwa pertanian merupakan sektor strategis yang bisa membuka lapangan kerja dan mengangkat ekonomi lokal.
“Pertanian tidak kalah keren dari startup. Yang penting mindset-nya diubah, dari tradisional ke produktif,” tambahnya.
Wakil rakyat dari Dapil II ini juga mengusulkan agar pelatihan teknologi pertanian, pengelolaan hasil panen, dan pemasaran digital diberikan secara berkala untuk pemuda desa.
“Kalau mereka dibekali ilmu dan jaringan pasar, pasti semangatnya tumbuh. Petani muda bisa jadi trendsetter baru,” katanya.
Algrin Gasan yang juga menjabat sebagai Sekretaris Komisi 4 DPRD Kapuas mengharapkan adanya kemitraan antara pemerintah, swasta, dan perguruan tinggi untuk membina petani muda.
“Sinergi yang kuat akan menciptakan petani modern yang mandiri dan inovatif,” tutupnya. (Red)