Kuala Kapuas, creatornews.id– Anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Arhensa Mullah Muhammad yang turut hadir pada pembukaan Expo Kapuas Bersinar 2025 berharap acara ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
“Expo ini harus mampu menjadi wadah nyata dalam membangkitkan ekonomi kerakyatan. Produk-produk UMKM dari berbagai kecamatan bisa ditampilkan dan dikenal lebih luas, tidak hanya oleh masyarakat lokal tetapi juga regional bahkan nasional,” ucap Arhensa.
Acara yang dibuka secara langsung oleh Bupati Kapuas H Muhammad Wiyatno, didampingi Wakil Bupati Dodo dan hadir sejumlah anggota DPRD Kapuas lainnya ini berlangsung di Lapangan Bukit Ngelangkang, Kuala Kapuas, Rabu (30/04/25) malam dan menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi Kota Kapuas ke-219 dan Hari Ulang Tahun ke-74 Pemerintah Kabupaten Kapuas.
Lebih lanjut, Legislator Partai Bulan Bintang ini menyampaikan bahwa expo yang digelar tiap tahun oleh pemerintah kabupaten ini bukan hanya ajang promosi produk, tetapi juga sarana strategis mempertemukan pelaku UMKM dengan konsumen, investor, serta mitra bisnis potensial.
“Dengan adanya agenda berskala besar seperti Expo Kapuas Bersinar ini, para pelaku usaha kecil mendapatkan panggung untuk menampilkan kualitas dan keunikan produknya,” imbuhnya.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta menyukseskan kegiatan tersebut dengan mengunjungi stan-stan UMKM dan membeli produk lokal.
“Dengan belanja produk UMKM, kita tidak hanya membantu perekonomian keluarga pelaku usaha, tapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi daerah secara keseluruhan,” tandasnya.
Sebagai informasi, perhelatan Expo Kapuas Bersinar 2025 ini akan berlangsung selama tujuh hari dan diikuti oleh pelaku UMKM, perbankan, BUMN/BUMD, yayasan, dan PT Trakindo Utama.
Selain itu juga ada 23 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang turut berpartisipasi dan akan dimeriahkan dengan berbagai pentas seni dan lomba budaya, seperti pertunjukan seni dari komunitas Gabus, paguyuban Bali, paguyuban Jawa, festival band, serta lomba tari pedalaman dan tari pesisir tingkat pelajar. (red)
